Wisata di Desa Pesisir Pantai Ini Tanpa Busana, Engga Bugil Kena Denda, Kamu Minat?

Wisata di Desa Pesisir Pantai Ini Tanpa Busana, Engga Bugil Kena Denda, Kamu Minat?
Suasana Cap D'Agde sebelum pandemi. (Trip 101)
0 Komentar

BERITA-Di Perancis, ada sebuah desa pesisir pantai yang memperbolehkan pengunjungnya datang tanpa busana. Ya, desa bernama Cap D’Agde ini juga disebut sebagai desa bugil.

Baca: Piknik ke Pulau Setan Dijamin Tenang, Bro

Cap d’Agde memiliki resor kaum nudis terbesar di dunia yang dapat Anda temukan. Terletak di pesisir laut Mediterania, Cap D’Agde dikelilingi oleh lautan biru yang cantik, pasir putih eksotis dan ombak yang menyegarkan mata.

Village Naturiste Cap d’Agde atau Desa Naturis Cap d’Agde memang sudah menjadi pusat kaum nudis sejak 1960an. Di sini, pengunjung tanpa busana memang sudah dilegalkan.

Baca Juga:Apakah Vaksinasi 180 Juta Penduduk Indonesia Cukup untuk Membuat Masyarakat Kebal COVID-19?Tilang Elektronik Diberlakukan, 244 Kamera 12 Polda, 21 Titik di Jawa Barat

Wisatawan bebas melakukan kegiatan apa saja secara telanjang di pantai, beserta resornya. Termasuk berjemur, main air, menyusuri pantai, hingga makan di restoran dan ke klub malam.

Baca: Paniis Ditutup Tak Perlu Cemas, Kini Wisata Hantu Mistis Paling Diminati, Engga Perlu Uji Nyali

Dikutip dari berbagai sumber, untuk bisa masuk ke dalamnya, wisatawan haruslah memiliki kartu keanggotaan atau tiket masuk sebesar 13€ to 18€/per kendaraan atau sekira Rp308 ribu sampai Rp309 ribu, yang bisa dibeli di pintu masuk.

Untuk wisatawan asing, tidak diharuskan memiliki kartu keanggotaan nudis, namun disarankan untuk membuatnya untuk berjaga-jaga.

Hal ini dikarenakan desa bugil di Cap d’Agde ini sangat tertutup dan dijaga sangat ketat oleh petugas keamanan. Pengunjung juga dilarang untuk mengambil gambar orang telanjang karena berkaitan dengan privasi.

Siapapun yang melanggar aturan, keluar dari desa ini tanpa busana dan akan didenda. Aturan telanjang ini hanya berlaku pada siang hari, saat malam hari, wisatawan boleh pakai baju karena dinginnya cuaca di sana.

“Di tempat lain di desa, Anda hanya perlu kartu masuk yang dapat Anda beli di gerbang masuk saat Anda sampai di sini. Namun, tahun lalu, kantor depan tampaknya terkadang menuntut agar wisatawan juga memiliki Kartu FFN (kartu keanggotaan),” kata laman Capdagdefrance

Baca Juga:Total Rugi Nasabah CSI Rp1,3 Triliun, Kapan Cair?Polemik AstraZeneca: Antara Pembekuan Darah dan Kandungan Turunan Babi

Cap D’Agde tidak hanya kawasan nudis saja, namun tempat ini terkenal dengan Kota Tua Agde dengan jalan-jalan berburu barang di pasar. Wisatawan juga bisa mengunjungi Kota Tua Nimes, yang menawarkan amfiteater dan kuil terawat terbaik di Prancis.

0 Komentar