Pemerintah melalui Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) menegaskan perpanjangan pembatasan pemberlakuan kegiatan masyarakat (PPKM) Jawa-Bali selama 24 Mei – 6 Juni 2022 atau selama dua pekan mendatang.
Dirjen Bina Administrasi Kewilayahan Kemendagri Syafrizal ZA mengatakan, perpanjangan PPKM Jawa-Bali ini tertuang dalam Instruksi Mendagri (Inmendagri) Nomor 26 Tahun 2022 yang terbit pada Senin (23/5/2022).
Menurut Syafrizal berdasarkan evaluasi PPKM yang dilaksanakan setiap dua minggu ini menunjukkan kondisi pandemi yang semakin membaik.
Baca Juga:Desi Ratnasari Masih Menjanda Setelah 2 Kali Alami Kegagalan Dalam PernikahanHertha Berlin Pupuskan Asa Hamburger SV Kembali Ke Bundesliga
“Kondisi yang semakin baik itu terlihat dengan perubahan jumlah daerah yang berada di setiap level. Untuk wilayah Jawa dan Bali, jumlah daerah yang berada di Level 1 mengalami peningkatan dari yang semula 11 daerah menjadi 41 daerah, termasuk Jabodetabek,” jelas Syafrizal dalam keterangan tertulisnya pada Selasa (24/5/2022).
“Sedangkan daerah pada Level 2 mengalami penurunan dari yang semula 116 daerah menjadi 86 daerah, dan daerah di Level 3 tetap berjumlah 1 daerah (Kabupaten. ll Pemekasan), serta tidak ada daerah di Level 4,” jelas Syafrizal.
Dia menambahkan, pemerintah berharap kondisi baik ini terus berlanjut, walaupun pemerintah telah melonggarkan penggunaan masker khususnya di ruang terbuka yang tidak padat orang.
“Namun bagi kelompok rentan, lansia, yang memiliki komorbid, serta masyarakat yang memiliki gejala batuk dan pilek untuk tetap menggunakan masker saat beraktivitas,” tambah Syafrizal.