Ada lima langkah melakukan chest pass dalam permainan bola basket akan diulas dalam artiekl ini.Chest pass adalah salah salah satu teknik mengumpan atau passing dalam permainan bola basket.
Ada lima langkah melakukan chest pass dalam permainan bola basket dan ada 5 teknik dasar melempar bola atau mengumpan kepada rekan setim dalam permainan bola basket yakni Chest pass (mengoper bola setinggi dada), bounce pass (mengoper bola pantulan), overhead pass (mengoper bola dari atas kepala), baseball pass (operan yang dilakukan dengan satu tangan dari jarak jauh), dan back pass (gerakan mengoper bola dari arah belakang).
Chest pass adalah gerakan mengoper bola basket dengan kedua tangan berada di depan dada. Saat hendak mengoper bola, lengan harus diluruskan dan ibu jari dipindahkan ke belakang untuk mendorong bola. Sehingga bola akan berpindah secara lurus, tidak melambung atau menuju ke arah bawah.
Baca Juga:iOS 16 Dirilis, Berikut iPhone yang tak Kebagian UpdatenyaPesona Taman Budaya Bernama Garuda Wisnu Kencana
Teknik chest pass banyak digunakan dalam permainan basket karena memiliki keunggulan, yaitu tenaga yang dihasilkan untuk melakukan operan lebih kuat. Jadi, bola bisa sampai lebih cepat ke pemain lainnya. Disamping itu, chest pass juga menjadi teknik operan yang paling sering digunakan oleh pemain karena mudah dikuasai.
Teknik chest pass merupakan teknik dasar passing yang memiliki tingkat akurasi paling tinggi ketika melakukan operan lurus kepada teman satu tim. Sesuai dengan konsepnya yakni melempar bola sejajar dada yang mengandalkan dorongan serta akurasi yang tepat.
Tujuan dari chest pass selain mengoper bola jarak dekat atau setara dengan dada yakni juga untuk mencetak angka / poin dalam olahraga basket. Pada saat melakukan chest pass, ada beberapa urutan teknik yang harus dilakukan, yaitu:
• Cara memegang bola
• Awalan
• Tolakan atau lemparan
• Gerakan lanjut
• Menerima bola
Berikut lima langkah melakukan chest pass.
- Peganglah bola setinggi dada dengan menggunakan kedua telapak tangan.
- Posisi telapak tangan ketika memegang bola adalah terbuka. Posisi siku dekat dengan tubuh.
- Lemparkanlah bola secara lurus setinggi dada ke arah rekan setim (penerima). Saat melempar bola pandangan mata harus menuju arah bola yang dilempar dan arahkan bola lurus ke depan.
- Pemain yang menerima bola harus menunjukkan telapak tangganya (show your hand) dan dalam posisi siap menerima bola. Hal ini berguna agar si pengumpan mengetahui target umpan atau lemparan bolanya.
- Saat mengumpan, posisikan salah satu kaki di depan. Gerakan kaki ini berfungsi menambah kekuatan saat melemparkan bola.