Perluas Program Makan Bergizi, Sosialisasi MBG di Banyumas

Makan Gratis
Sosialisasi MBG di Banyumas
0 Komentar

BANYUMAS– DPR RI bersama mitra kerja Badan Gizi Nasional (BGN) terus memperluas implementasi program Makan Bergizi Gratis (MBG).

Program MBG merupakan langkah nyata pemerintah dalam memberikan akses gizi bagi masyarakat untuk menekan tingginya kasus stunting dan malnutrisi di Indonesia.

Sosialisasi dengan mengangkat tema bersama mewujudkan generasi sehat Indonesia ini berlangsung di Balai Desa Somagede, Banyumas, Jumat (18/7/2025). Acara tersebut dihadiri oleh ratusan warga juga hadir anggota Komisi IX DPR RI Teti Rohayatiningsih, Staff Koordinasi Direktorat Promosi dan Edukasi Badan Gizi Nasional Mohamad Fadil Alchoiri, dan Kepala SPPG Cilacap Tengah Luki Ayu Purwatingingsih.

Baca Juga:Diperiode Kedua Kepemimpinannya Nina Agustina Janji Tuntaskan Persoalan Rakyat IndramayuBupati Indramayu Hadiri Rakernas V PDI Perjuangan

Anggota Komisi IX DPR RI Teti Rohatiningsih menjelaskan bahwa program Makan Bergizi Gratis merupakan cita-cita Presiden Prabowo untuk mewujudkan Generasi Emas Indonesia di tahun 2045.

“Melalui sosialisasi ini, diharapkan masyarakat terdorong untuk ikut berpartisipasi dalam pembangunan dapur. Perlu ditegaskan bahwa seluruh proses pendaftaran sebagai mitra bersifat gratis dan tidak dipungut biaya apapun,”jelasnya.

Menurut Teti, jika masyarakat merasa terdapat kekurangan dari Badan Gizi Nasional, mohon tidak langsung dipublikasikan di media sosial. Sampaikanlah permasalahan tersebut melalui saluran resmi BGN agar dapat ditindaklanjuti dengan baik.

“Kami berkomitmen untuk terus mengevaluasi, mengawasi, dan mendukung pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) agar berjalan dengan baik serta memberikan manfaat yang optimal bagi masyarakat,”ujarnya. Sementara itu, Staff Koordinasi Direktorat Promosi dan Edukasi Badan Gizi Nasional Mohamad Fadil Alchoiri menyebutkan, program MBG juga berkontribusi terhadap peningkatan perekonomian warga lokal dengan memanfaatkan pasokan pangan dari sekitar, melibatkan koperasi dan BUMDes, serta menciptakan lapangan kerja bagi warga di sekitar dapur sehat atau Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG).

“Selain memberikan manfaat gizi, Program MBG juga membuka peluang kerja bagi masyarakat, khususnya yang tinggal di sekitar SPPG. Tenaga operasional SPPG direkrut dari warga setempat, sehingga kehadiran SPPG tidak hanya meningkatkan status gizi masyarakat, tetapi juga memberikan dampak ekonomi langsung bagi masyarakat sekitar,”sebutnya. Di tempat yang sama, Kepala SPPG Cilacap Tengah Luki Ayu Purwatingingsih menerangkan, perkembangan pendirian dapur sehat di wilayah Banyumas dalam memperluas penerima manfaat program MBG.

0 Komentar