2 Gol Maradona, Inspirasi bagi eks-Gubernur Bank Sentral Inggris

2 Gol Maradona, Inspirasi bagi eks-Gubernur Bank Sentral Inggris
Legenda sepak bola Argentina, Diego Armando Maradona. (Foto: Twitter)
0 Komentar

Pada tahun 2005 silam, Sir Mervyn King, Gubernur Bank Sentral Inggris saat itu mendapatkan inspirasi dari gol kedua Maradona di laga perempat final antara Argentina kontra Inggris di Piala Dunia 1986 tersebut.

Sir Mervyn mencoba mengadopsi gol Maradona menjadi arah kebijakan ekonomi. Ia mencoba memodernisasi kebijakan Bank Sentral Inggris.

Mervyn mencoba menganalisa gol Maradona, dan menurutnya, sang legenda sebenarnya tidak meliuk-liuk dalam melewati lima pemain Inggris, alias hanya bergerak dalam garis lurus. 

Baca Juga:Sub-brand Xiaomi, Poco M3 Sah Masuk IndonesiaMendikbud: Semua Guru Honorer Berpeluang Jadi P3K di 2021

“Bagaimana dia (Maradona) bisa mengalahkan lima pemain dengan berlari dalam garis lurus? Jawabannya adalah para bek Inggris bereaksi dengan menebak ke arah mana Maradona bergerak. Karena para bek mengharapkan Maradona bergerak ke kiri atau ke kanan, justru Maradona bisa bergerak dalam lurus,” ujar Sir Mervyn dikutip dari Financial Times, Kamis 26 November.

Melihat itu, Sir Mervyn pun mencoba mengaplikasikan dalam kebijakan moneter. Jika dijabarkan, market atau pasar dalam ekonomi diibaratkan Sir Mervyn sebagai bek-bek Inggris yang dilewati Maradona.

Sementara otoritas moneter adalah Maradona sendiri. Dan inilah yang Sir Mervyn sebut sebagai Maradona Effect.

“Pasar harus dibuat yakin bahwa bank sentral akan mengubah-ubah kebijakan. Sehingga, pasar bereaksi terhadap persepsi perubahan tersebut. Padahal reaksi pasar itu yang sebenarnya dicari oleh bank sentral,” tutur Sir Mervyn.

Dalam beberapa tahun terakhir menurut Sir Mervyn, Bank Sentral Inggris dan Bank Sentral Eropa telah mengalami periode di mana mereka mampu mempengaruhi jalur perekonomian tanpa membuat pergerakan besar dalam hal penetapan suku bunga. Para bank sentral hanya berjalan di garis lurus di tengah keinginan pasar yang sebenarnya tidak mengharapkan suku bunga tetap konstan.

Kini, Maradona telah tiada. Namun kita tetap bisa mengenang keindahan sepak bola melalui “karya-karya” besar yang telah ia ciptakan sepanjang hidup dan kariernya.

Karya Maradona mampu menginspirasi siapapun dan apapun di luar sepakbola, termasuk bagi dunia ekonomi sekalipun. Selamat jalan legenda. Selamat jalan Diego Armando Maradona! (*)

0 Komentar