JAKARTA-Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) Kiagus Ahmad Badaruddin sempat dirawat selama sepekan di rumah sakit, sebelum menghembuskan nafas terakhir pada Sabtu, 14 Maret 2020. Badar sempat dirawat di Rumah Sakit Medistra, lalu dirujuk ke RS Persahabatan pada Jumat, 13 Maret 2020.
“Sudah seminggu sakitnya, awalnya di Medistra,” kata Ketua Kelompok Hubungan Masyarakat PPATK Natsir Kongah di rumah duka di Jalan Tebet Timur III, Jakarta Selatan, Sabtu, 14 Maret 2020.
Kendati demikian, Natsir mengaku tak tahu sakit yang diderita oleh Badaruddin. Ia mengatakan ingin menjenguk atasannya itu pada Jumat, namun tidak sempat. “Jumat kemarin mau jenguk, tapi tidak bisa,” kata dia.
Baca Juga:Ganjar Pranowo: Dua Pasien Positif Corona COVID-19 di Solo Usai Ikut Seminar di BogorMantan Pejabat Militer CIA Curiga Corona adalah Proyek Virus AS dan Israel
Kiagus Ahmad Badaruddin lahir di Palembang, 29 Maret 1957. Ia memulai karir di Kementerian Keuangan, lalu di Komisi Pemberantasan Korupsi, hingga menjadi Kepala PPATK.
Badar pernah menjabat sebagai Kepala Biro Perencanaan dan Keuangan KPK, hingga Sekretaris Jenderal dan Inspektur Jenderal Kementerian Keuangan RI. Presiden RI Joko Widodo pada 26 Oktober 2016 melantik almarhum sebagai Kepala PPATK periode tahun 2016-2021 bersama dengan Wakil Kepala PPATK Dian Ediana Rae. (*)