JAKARTA-Gempa kembali mengguncang Sumatra Barat pada Rabu (18/11/2020). Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) merilis gempa berkekuatan magnitudo 5,3 terjadi tepatnya pukul 11.41.59 WIB.
https://twitter.com/infoBMKG/status/1328922582825857025?s=20
Berdasar data BMKG, gempa terjadi pada koordinat 1,81 Lintang Selatan dan 100,34 Bujur Timur. Pusat gempa kira-kira 57 kilometer barat daya Pesisir Selatan. Pusat gempa berada pada kedalaman 11 kilometer. Menurut aplikasi BMKG, gempa ini tidak berpotensi tsunami.
Melihat peta BMKG, pusat gempa terlihat terlihat berada antara Pesisir Selatan dengan Pulau Sipora, Kabupaten Kepulauan Mentawai. Gempa ini dirasakan di sejumlah daerah di Sumbar, lebih keras dari gempa sehari sebelumnya.
Baca Juga:Well… Kira-kira Mereka akan Beneran Nikah enggak ya? Ini Fakta Menarik Kalina OktaraniWakil Presiden AS Terpilih Kamala Harris Diserang Pesan Rasis di Facebook
Di Padang, gempa terasa menggoyang rumah. Warga berlarian ke luar rumah, begitu gempa terjadi. Setelah gempa berlalu, warga kembali ke dalam rumah.
Sehari sebelumnya, pada Selasa (17/11/2020), gempa magnitudo 6,0 terjadi berada pada koordinat 2,87 Lintang Selatan dan 99,07 Bujur Timur. Jarak gempa sekitar 109 kilometer di arah barat data Ibu Kota Kabupaten Mentawai, Tua Pejat pada kedalaman 10 kilometer.
Pada Rabu (18/11/2020) pagi, tiga gempa kecil beruntun terjadi di sekitar Kepulauan Mentawai, Sumatra Barat. Badan Meteorologi Geofisika (BMKG) mencatat, 3 gempa itu terjadi pada pukul 06.32 WIB, 06.33 WIB dan 07.26 WIB.
Seluruh gempa tersebut, di bawah Magnitudo 4. Gempa pertama, magnitudo 3,8 terjadi pada pukul 06:32 WIB. Pusat lokasi gempa terjadi di 1.26 LS – 99.46 BT 84 km Barat Laut Kepulauan Mentawai, Sumbar dengan kedalaman 4 kilometer.
Gempa kedua, magnitudo 3,5 pada pukul 06:33 WIB. Gempa ini terjadi di 1.50 LS,99.16 BT atau 20 km tenggara Pulau Siberut, Kepulauan Mentawai pada kedalaman 30 kilometer. Gempa ketiga, dengan magnitudo 3,0 pada pukul 07:26:50 WIB. Gempa ini berlokasi di 1.60 LS,99.46 BT atau 51 km tenggara Pulau Siberut pada kedalaman 5 kilometer. (*)