Perilaku petugas berpakaian preman tersebut lebih mencerminkan perilaku premanisme yang berbahaya dan mengancam keselamatan rombongan keluarga IB HRS termasuk para bayi dan balita yang ada dalam kendaraan rombongan keluarga IB HRS.
Sebagai contoh perilaku yang membahayakan dalam berlalu lintas adalah, di antaranya, saat melintasi tol Cikunir, mobil yang dikendarai Habib Hanif dipepet sebuah mobil jenis SUV Fortuner/Pajero (belum terverifikasi) berwarna hitam dengan nopol tertera B 1771 KJL, pengendara mobil tersebut buka kaca dan mengulurkan tangannya yang penuh tato kearah mobil Habib Hanif sambil mengacungkan jari tengahnya.
Namun mobil tersebut berhasil di jauhkan oleh mobil laskar pengawal dan digiring keluar tol. Setelah itu ada beberapa mobil lainnya yang juga terus mengintai dari belakang namun selalu dicegah mobil Laskar agar tidak mendekat dan masuk ke dalam rombongan konvoi.
Senin, 7 Desember 2020 JAM 00 : 10 WIB :
Baca Juga:Tim Kuasa Hukum FPI Ungkap Keluarga Dipersulit Menengok Jenazah Pengawal HRSUPDATE: Inilah Penjelasan Jasa Marga Kenapa CCTV Bisa Mati saat Kasus Penembakan FPI Viral
Setelah Pintu Keluar Tol Karawang Timur, ada 3 Mobil penguntit; yaitu Avanza Hitam B 1739 PWQ , Avanza Silver B —- KJD & Avanza Putih K —- EL yang terus berusaha masuk kedalam konvoi, mepet, mengintai dan mengikuti rombongan IB-HRS.
Dari pihak keluarga, Habib Hanif terus memandu semua rombongan agar waspada dan hati hati. 3 Mobil Penguntit tersebut berhasil dijauhkan oleh 2 mobil berisi laskar yang posisinya paling belakang, yaitu salah satunya Chevrolet dengan plat B 2152 TBN Green Metalic yang memuat 6 Laskar khusus bertugas pengawalan dari DKI Jakarta yang kemudian menjadi korban penculikan dan pembantaian.
Dalam hal ini, dua mobil laskar pengawal dengan posisi paling belakang rombongan berhasil menjauhkan para penguntit dan penggangu tersebut, sehingga Rombongan keluarga IB-HRS berhasil menjauh dari para penguntit dan pengganggu yang menggunakan tiga mobil.
Adapun identitas mobil penguntit yang berhasil di identifikasi saat itu, yaitu ;
- Avanza Hitam B 1739 PWQ
- Avanza Silver Plat B —- KJD (nomor tidak teridentifikasi) 3. Avanza Putih K —- EL (nomor tidak teridentifikasi).
Setelah rombongan Keluar Pintu Tol Karawang Timur, salah satu mobil Laskar pengawal yaitu Avanza, sempat dipepet, namun berhasil lolos dan menuju arah Pintu Tol Karawang Barat, lalu masuk ke Tol arah Cikampek dan beristirahat di Rest Area KM 57.