Bocah perempuan di Ciamis pulang ngaji ditusuk tepatnya di Desa Cibeureum, Kecamatan Cimahi Selatan, Kota Cimahi, Jawa Barat digegerkan dengan penemuan bocah perempuan PS (12) yang tergeletak bersimbah darah di sebuah gang dekat rumahnya.
Orang pertama yang menemukan PS bukan orangtuanya melainkan tetangga korban yang kebetulan melintas di gang tempat ia ditemukan.
Diketahui saat kejadian, bocah perempuan di Ciamis pulang ngaji ditusuk di sebuah gang selepas mengaji di tempat yang tidak jauh dari kediamannya.
Baca Juga:Kenali Gejala Gagal Ginjal Akut Misterius, Berikut Cara Penanganannya
Jika dilihat dari rekaman CCTV yang beredar di media sosial, awalnya tidak ada hal yang mencurigakan di sekitar lokasi kejadian.
Hingga akhirnya terlihat seorang pria mengendarai sepeda motor tiba-tiba berhenti di pinggir gang lalu beranjak menghampiri sang korban.
Pria misterius yang diduga menjadi pelaku dari penusukan bocah perempuan di Ciamis pulang ngaji ditusuk langsung melarikan diri dengan mengendarai motornya.
Korban ditemukan dalam kondisi bersimbah darah namun masih bernafas sehingga warga langsung memanggil orang tua korban dan membawanya ke rumah sakit terdekat.
Kepala Satreskrim Polres Cimahi AKP Rizka Fadhila mengatakan korban perempuan yang berinisial PS itu ditusuk sepulang mengaji di masjid oleh pria yang belum dikenal identitasnya.
“Korban setelah itu mendapatkan perawatan, namun ternyata meninggal di rumah sakit,” kata Rizka di Cimahi, Jawa Barat, dikutip Klik Satu dari ANTARA pada Jumat, 21 Oktober 2022.
Saat pertama kali ditemukan warga, korban masih bisa berbicara dan berkomunikasi meski terbata-bata namun masih bisa dipahami orangtuanya.
Baca Juga:5 Obat Mengandung Etilen Glikol Melebihi Ambang BatasApa Itu Etilen Glikol? Penyebab Gagal Ginjal Akut
Hingga akhirnya korban dinyatakan meninggal dunia saat mendapatkan perawatan medis di rumah sakit akibat luka tusuk benda tajam yang cukup serius.
“Jadi korban ini sempat diberikan pertolongan pertama oleh masyarakat. Jadi sementara korban ditemukan warga itu masih sempat berkomunikasi,” kata Rizka.
Rizka mengatakan aksi penusukan itu terjadi pada Rabu, 19 Oktober 2022 sekitar pukul 19.00 WIB. Aksi keji itu sempat diketahui dari rekaman CCTV yang memperlihatkan pelaku saat diduga hendak menusuk korban.
Hingga saat ini polisi masih melakukan pencarian pelaku penusukan terhadap bocah perempuan di Ciamis pulang ngaji ditusuk.