Saling Sinergi dalam Meningkatkan Kualitas Gizi Masyarakat di Program Makan Bergizi Gratis 

Makan Gratis
Sosialisasi program MBG berlangsung di gedung serbaguna Istanaku, Bekasi, Selasa (29/4/2015).
0 Komentar

BEKASI– Program Makan Bergizi Gratis (MBG) membutuhkan peran dari berbagai pihak agar dapat berjalan dengan maksimal.

Untuk itu diperlukan saling sinergi yang harus dilakukan dari pemerintah pusat hingga daerah, bahkan masyarakat juga mempunyai peranan penting dalam mewujudkan generasi sehat Indonesia.

Sosialisasi program MBG kali ini berlangsung di gedung serbaguna Istanaku, Bekasi, Selasa (29/4/2015). Pada kegiatan tersebut, Komisi IX DPR RI dan bersama mitra kerja Badan Gizi Nasional (BGN) memberikan pemahaman kepada ratusan peserta yang hadir dalam sosialisasi program MBG tersebut.

Baca Juga:Diperiode Kedua Kepemimpinannya Nina Agustina Janji Tuntaskan Persoalan Rakyat IndramayuBupati Indramayu Hadiri Rakernas V PDI Perjuangan

Acara sosialisasi program MBG dihadiri oleh Anggota Komisi IX DPR RI Nuroji, Tenaga Ahli Badan Gizi Nasional Ade Tias Maulana, serta tokoh masyarakat setempat.

Anggota Komisi IX DPR Nuroji memberikan pemahaman kepada peserta mengenai peran Badan Gizi Nasional dalam masalah gizi di Indonesia, serta bagaimana kita bisa bersama-sama mengatasi masalah tersebut.

“Oleh karena itu mari kita bersinergi dalam meningkatkan kualitas gizi masyarakat, khususnya di kota Bekasi ini,”ungkapnya.

Menurut Dia, partisipasi dan peran aktif dari masyarakat, mulai dari sekolah, tenaga kesehatan, hingga tokoh masyarakat lokal, diharapkan mampu memperkuat sistem pengawasan pangan yang partisipatif dan menyeluruh.

“Melalui sinergi ini, diharapkan lahir generasi Indonesia yang sehat, cerdas, dan produktif, sebagai pondasi kuat dalam mewujudkan visi besar Indonesia Emas 2045,”ujarnya.

Sementara itu, pewakilan dari BGN Ade Tias Maulana menegaskan, dukungan dari Badan Gizi Nasional guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat lewat program Makan Bergizi Gratis.

“Program ini tidak hanya bertujuan untuk mencegah stunting dan gizi buruk sejak masa kehamilan hingga usia pertumbuhan anak, tetapi juga membangun kesadaran kolektif akan pentingnya konsumsi pangan yang aman dan bergizi. BGN akan membangun dari desa dan dari bawah untuk pertumbuhan ekonomi dan pemberantasan kemisikinan hingga memperkuat pembangunan sumber daya manusia (SDM),”tegasnya.

Baca Juga:

Tujuan dengan diadakannya program MBG ini, Ade memaparkan, bertujuan agar dapat meningkatkan asupan gizi serta mengigatkan kesadaran masyarakat mengenai asupan gizi yang tepat bagi tubuh.

“Program ini menjadi titik awal dalam membentuk generasi bangsa yang sehat, unggul, dan berdaya saing tinggi. Hanya dengan komitmen bersama dan integritas dalam pelaksanaannya, visi menciptakan masyarakat Indonesia yang cerdas dan tangguh dapat diwujudkan secara nyata,”pungkasnya. (rls)

0 Komentar