Kasus Positif Corona di Indonesia Tembus 3000 Lebih, Australia Tarik Duta Besarnya

Kasus Positif Corona di Indonesia Tembus 3000 Lebih, Australia Tarik Duta Besarnya
Gary Quinlan (Foto from twitter)
0 Komentar

JAKARTA-Kasus positif virus corona semakin bertambah di Indonesia. Hal ini membuat Austria terpaksa menari Duta Besarnya di Indonesia untuk sementara kembali ke Australia.

Dikutip di laman resmi Kementerian Luar Negeri Australia, Dubes Australia untuk Indonesia, Gary Quinlan AO, akan ditarik pada Sabtu (10/4) besok. Otoritas di sana menyebut, penarikan Gary untuk sementara dan semata-mata demi keselamatan. Gary akan bekerja dari Australia.

“Berdasarkan saran medis, Duta Besar Australia untuk Indonesia, Gary Quinlan AO, sedang dipindahkan sementara ke Australia. Duta Besar Quinlan akan terus mengawasi operasi kedutaan dari Australia.”

Baca Juga:Pidato Langka Ratu Elizabeth II di Tengah Pandemi CoronaCuti Lebaran Digeser Tanggal 28-31 Desember 2020, Ini Rinciannya

“Ini murni tindakan pencegahan, terkait dengan kerentanan COVID-19 yang diterima.” Demikian pernyataan Kementerian Luar Negeri Australia.

Diberitakan The Sydney Morning Herald, Quinlan direncanakan meninggalkan Jakarta menuju Australia pada Sabtu (11/4).

“Kedutaan dan konsulat Australia di Indonesia bersumber daya untuk terus melayani kepentingan Australia, termasuk dengan memberikan dukungan konsuler kepada warga Australia pada saat yang penuh tantangan ini.” Demikian pernyataan pihak Australia.

Sementara wakil Quinlan, Allaster Cox, akan tetap berada di Indonesia.

Tercatat sekitar 2/3 dari 180 WN Australia yang bekerja sebagai staf kedutaan di Indonesia kembali ke negara asalnya.

Sementara, ratusan WNI yang menjadi staf kedutaan Australia menerapkan sistem work from home.

Sekedar diketahui, kasus positif corona di Indonesia bertambah sebanyak 219 kasus baru pada Jumat (10/4). Sehingga tercatat sebanyak 3.512 kasus saat ini.

Sementara, jumlah pasien yang dinyatakan sembuh bertambah 30 sehingga menjadi 282 kasus sembuh.

Baca Juga:Gebang Akan Punya Ponpes dan SMP ITKontroversi di Inggris, Seberapa Aman Aplikasi Zoom?

Sedang untuk kasus kematian, tercatat ada penambahan 26 kasus, sehingga menjadi 306 kasus kematian akibat covid-19.

DKI Jakarta masih menjadi episentrum wabah di Indonesia. Dengan jumlah kasus saat ini sebanyak 1.753 kasus corona dan sebanyak 154 kasus kematian. (dal/fin).

0 Komentar