Tiga Pekan di Surabaya, BIN Catat 1.702 Orang Terkonfirmasi Positif Covid-19

Tiga Pekan di Surabaya, BIN Catat 1.702 Orang Terkonfirmasi Positif Covid-19
Staf Khusus Kepala BIN Mayjen TNI Dr Suyanto (kanan) dan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini saat menutup rangkaian tes cepat massal COVID-19, di Surabaya, Sabtu (20/6/2020) (ANTARA/HO-Dok BIN)
0 Komentar

“Saya ingin menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya tadi saya sudah sampaikan kepada BIN, ini hari terakhir dari BIN membantu kami warga Surabaya untuk melakukan ‘rapid’ massal,” ucap Risma.

Lebih lanjut, Risma mengaku, sebenarnya dirinya berharap BIN terus menggelar rapid test di Surabaya, dan sempat mengirimkan surat kepada Kepala BIN Jenderal Pol (Purn) Budi Gunawan agar memperpanjang lagi kegiatan tes cepat massal sampai 30 Juni 2020.

“Saya sebenarnya sudah membuat surat ke kepala BIN agar bisa dilanjutkan 10 hari lagi sampai 30 Juni. Tapi ternyata kami hanya diperkenankan sampai hari ini. Mudah-mudahan kami bisa menindaklanjuti (setelah rapid test massal ini), karena kami harus terus melakukan ‘rapid’ ini untuk menghindari sedikit mungkin ada kebocoran atau kelengahan,” jelasnya.

Baca Juga:BPPTKG: Status Merapi Waspadadr Rudi Putranto Ungkap Gejala Palsu dari Covid-19

Risma menambahkan selama pelaksanaan tes cepat massal oleh BIN di Surabaya, tren angka reaktif dan positif juga berangsur menurun. (Antara)

Laman:

1 2
Tag:  
0 Komentar