Tol Cipularang: dari Mobil Misterius, Jalur Tengkorak 90KM hingga Sosok Kamilin Ular Berbadan Besar Berkalung Emas

Tol Cipularang: dari Mobil Misterius, Jalur Tengkorak 90KM hingga Sosok Kamilin Ular Berbadan Besar Berkalung Emas
instagram.com/bangbapukk
0 Komentar

Lalu istri dan anaknya berteriak ada jalur kereta api berjalan di bagian kanan jalan padahal normalnya di jalur tersebut tidak ada lintasan kereta api. Sedetik setelah melewati jalur itu musisi ini menyadari jika dia sudah berada di jalur berlawanan arah.

Beruntung bagi pria ini dia berhasil menyeimbangkan kembali mobilnya dengan tepat sehingga terhindar dari sesuatu yang tidak diinginkan.

Tak heran beberapa orang di Bandung banyak bekerja di Jakarta dan pastinya melewati Tol Cipularang untuk mempersingkat waktu mereka. Namun perjalanan yang menyeramkan dialami oleh seorang wanita yang baru saja bekerja di Jakarta.

Baca Juga:Selama 3 Hari Perut Terasa Sakit, 7 Bulan Belum Menstruasi, Hasil USG Tidak Ada JaninPemakaman Pasutri Pelaku Bom Bunuh Diri di Gereja Katedral Makassar Tergenang Air, Hujan 30 Menit

Dia akhirnya naik travel pukul 20.00 dari Bandung ke Jakarta yang rupanya hanya bersisi dia dan sopirnya. Ketika wanita ini melewati tol Cipularang dan melintasi daerah Purwakarta. Keanehan dimulai saat sang sopir meminta wanita ini untuk banyak berdoa.

Tak hanya berdoa, sang sopir ini juga meminta wanita ini jangan menoleh ke belakang. Karena penasaran, wanita yang duduk di bangku mobil bagian tengah ini sengaja melihat spion tengah dan betapa kagetnya dia karena di kursi paling belakang ada sosok wanita dengan wajah rusak.

Bagi beberapa penduduk lokal mereka mempercayai bahwa jika di sepanjang jalur yang rawan kecelakaan itu ditunggui oleh makhluk halus bernama Kamilin.

Ada kisah yang menceritakan bahwa Kamilin adalah sesepuh kampung setempat yang sempat hidup pada masa penjajahan Belanda dan sangat sakti.

Dulu saat pembangunan Cipularang yang dipenuhi dengan banyak nya korban pekerja.

Arwah Kamilin berwujud ular berbadan besar dan memakai kalung emas.

Lalu sempat datang dan meminta untuk dibuatkan jembatan penyebrangan di km 91. Warga setempat percaya jika arwah Kamilin itu tinggal di gunung Hejo yang sudah ditandahi dengan sebuah batu besar berwarna putih. (*)

0 Komentar