BERITA-Nenek di Bali berinisial GSI (69) sakit dengan kondisi luka di bagian tubuhnya. Ditemukan belatung di bagian luka tersebut.
Kini nenek GSI dirawat di RSUD Wangaya, Kota Denpasar. Kondisi nenek masih lemah.
Baca: Saat Cuci Pakaian, Nenek Diterkam Buaya Sepanjang 1,5 Meter di Sungai
Baca Juga:Anak Usaha Indika Energy Milik Agus Lasmono Sudwikatmono Ingin Untung Besar di PatimbanSaat Cuci Pakaian, Nenek Diterkam Buaya Sepanjang 1,5 Meter di Sungai
“Kesadarannya masih menurun, keadaan umumnya masih lemah,” ujar Kasubbag Hukum dan Humas Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Wangaya Kota Denpasar, Bali, A.A Ngurah Suastika kepada wartawan, Rabu, 24 Maret.
Suastika memastikan belatung di bagian luka tubuh nenek GSI sudah dibersihkan. Nenek GSI dibawa ke RSUD Wangaya pada dini hari.
Baca: Nenek Usia 100 tahun Sembuh dari Covid-19
“Luka-luka yang di bokong dan di betis itu sampai ada belatungnya semuanya dibersihkan, belatungnya dibersihkan dan lukanya dirawat,” ujar dia
“Sekarang pasien dirawat di ruang rawat inap di RSUD Wangaya. Kesadarannya masih menurun, kan baru tadi malam (dirawat),” sambung Suastika.
Belatung menurut Suastika muncul di tubuh nenek GSI karena luka di bokong dan betis kanan. Luka ini sudah lama dibiarkan hingga muncul belatung.
“Yang jelas, lukanya mungkin tidak terawat dengan baik. Waktu di rumah mungkin lukanya tidak terawat sehingga akhirnya sampai ada belantungnya,” papar Suastika.
Sebelumnya nenek GSI dibawa ke Puskesmas Denpasar Barat dari kediamannya di Jalan Kartini. Nenek ini dalam kondisi tak terawat. (*)