Dikenal oleh penerusnya sebagai ‘Leluhur Agung’, ia memimpin beberapa ekspedisi militer dan memperluas Kekaisaran Mesir yang membentang dari Suriah di timur hingga Nubia di selatan.
Ramses adalah Firaun ketiga dari Dinasti ke-19 Mesir dan memerintah dari 1279 hingga 1213 SM.
Dia dikenang terutama karena patung-patung kolosal yang dia perintahkan dan untuk program pembangunan masifnya.
Baca Juga:Pesawat Tempur Asing Jenis F-18 Hornet Melintas di Perairan Natuna, Ada FPSO Perusahaan Minyak IndonesiaInnalilillahi, Balita Meninggal Tertabrak Mobil Dinas ASN di Lingkungan Pemkab Saat Bergerak Mundur Parkir
Sejarawan dan penulis Mesir, Bassam El-Shammaa, juga tidak setuju dengan rumor kutukan firaun, dengan mengatakan bahwa frasa dan bentuk yang diukir di dinding kuil hanya mengekspresikan imajinasi orang Mesir kuno.
Arkeolog Inggris Howard Carter yang dipekerjakan oleh Lord Carnarvon menemukan makam raja bocah Tutankhamun yang kemudian memicu demam segala hal tentang Mesir Kuno. (*)