Timnas Indonesia U-23 melawan Thailand di semifinal sepakbola putra SEA Games 2021. Pertandingan itu dilangsungkan di Stadion Thien Truong, Nam Dinh, Vietnam, pukul 16.00 WIB.
Pertandingan berjalan sengit sejak menit pertama. Meski begitu, hingga waktu normal berakhir, tidak ada gol tercipta untuk kedua kesebelasan. Dan akhirnya pada babak tambahan, Indonesia kebobolan sehingga kalah 0-1 dari Thailand dan gagal ke final.
Indonesia tampil ngotot di awal-awal babak pertama ini. Serangan-serangan mereka kerap kali menembus jantung pertahanan Thailand.
Baca Juga:Nicholas Saputra-Ariel Tatum Bermain Total di Trailer Sayap Sayap PatahFirestarter, Apa Istimewa dari Film Bocah Mutan Pengendali Api Ini
Sejauh 15 menit pertama, laga berlangsung dengan tempo tinggi. Beberapa kali pemain kedua tim terlibat adu mulut saat berusaha merebut penguasaan bola.
Thailand sejauh ini masih belum punya peluang yang membahayakan gawang Ernando Ari. Adapun serangan terbaik mereka, hanya berupa umpan silang ke kotak penalti yang berujung tendangan gawang saja.
Percobaan pertama Thailand diciptakan Benjamin James Davis pada menit ke-24. Namun, tendangan jarak jauhnya masih membentur pemain Indonesia dan hanya menciptakan sepak pojok.
Setelah itu, Thailand kembali kesulitan mengembangkan permainan. Sebaliknya, Indonesia mulai mengeksploitasi pertahanan mereka terutama dari sisi sayap.
Egy Maulana Vikri dkk beberapa kali menciptakan peluang berbahaya meski tidak mengarah ke gawang langsung. Salah satunya melalui tandukan Rizki Ridho memanfaatkan tendangan bebas di menit ke-38.
Menjelang penghujung babak, Indonesia mendapatkan peluang dari bola mati. Sayang, tendangan bebas Egy dan sepak pojok Marc Klok hanya berujung tendangan gawang bagi Thailand. Babak pertama pun berakhir imbang 0-0.
Di babak kedua Indonesia berada di bawah tekanan Thailand pada awal babak kedua. Gajah Perang Muda tampaknya ingin membuat gol cepat untuk mengubah jalannya pertandingan.
Baca Juga:Miyabi Bakal Datang ke Jakarta, Warganet HebohIvan Gunawan Ungkapkan Kenapa Tak Bisa Nikahi Ayu Ting Ting
Tekanan Thailand membuat pertahanan Indonesia beberapa kali dalam bahaya. Akan tetapi, hingga menit ke-55, gol belum juga tercipta untuk kedua tim.
Sering babak kedua berjalan, Indonesia kesulitan untuk mengembangkan permainan. Gempuran Thailand memaksa Garuda Muda lebih sering berada di daerah permainan sendiri.
Saat babak kedua mendekati akhir, Indonesia mampu melancarkan tekanan ke pertahanan Thailand. Beberapa peluang didapatkan Indonesia, tetapi tidak ada yang berbuah gol. Akhirnya, skor kacamata tidak berubah sehingga pertandingan berlanjut ke babak tambahan.