Ratusan Warga Sukabumi Hadiri Sosialisasi Program Makan Bergizi Gratis

Makan Gratis
Warga Sukabumi Hadiri Sosialisasi Program Makan Bergizi Gratis
0 Komentar

SUKABUMI-Pemerintah melalui Komisi IX DPR RI dan mitra kerja Badan Gizi Nasional (BGN) menggelar sosialisasi program Makan Bergizi Gratis untuk warga Sukabumi Sabtu, 22 Maret 2025.

Program sosialisasi MBG merupakan salah satu langkah pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Kegiatan sosialisasi program MBG dilaksanakan di Grand Sulanjana, Warnasari, Kabupaten Sukabumi.

Program MBG resmi diluncurkan pemerintah pada 6 Januari 2025 lalu dan secara bertahap akan menjangkau berbagai wilayah di Indonesia. Program MBG sejalan dengan visi pemerintahan Presiden Prabowo Subianto yang menargetkan seluruh anak Indonesia mendapatkan akses makanan bergizi secara gratis.

Baca Juga:Diperiode Kedua Kepemimpinannya Nina Agustina Janji Tuntaskan Persoalan Rakyat IndramayuBupati Indramayu Hadiri Rakernas V PDI Perjuangan

Acara sosialisasi program MBG dihadiri oleh Anggota Komisi IX DPR RI Zainul Munasichin, Bupati Sukabumi Asep Japar, dan Direktur Promosi dan Edukasi Gizi Gunalan.

Anggota DPR RI, Zainul Munasichin, berserta Badan Gizi Nasional (BGN) mensosiliasikan masalah gizi di Sukabumi, khususnya terkait bayi usia 1 sampai 2 tahun, anak-anak dan ibu hamil.

“Dalam upaya ini, BGN hadir dengan program yang bertujuan mengatasi permasalahan gizi buruk secara bertahap, dimulai dengan pemberian makanan bergizi secara gratis untuk masyarakat,”ucap Zainul Munasichin.

Dalam kesempatan yang sama, Direktur Promosi dan Edukasi Gizi Gunalan menegaskan, SDM dengan gizi yang baik akan membantu meningkatkan kualitas dari SDM.

“Dengan tercukupinya gizi pada anak-anak, dan ibu hamil akan sangat membantu perkembangan tumbuh SDM berkualitas yang akan mencapai visi Indonesia Emas 2045,”tegasnya.

Sementara itu Bupati Sukabumi Asep Japar berharap kehadiran BGN dapat memberikan respon positif untuk program tersebut bagi masyarakat Sukabumi.

“BGN diharapkan akan membawa kemajuan untuk masyarakat. Program ini diharapkan tidak hanya memberikan manfaat bagi anak-anak dan ibu hamil semata, tetapi juga berperan dalam menciptakan Indonesia dengan SDM berkualitas di masa depan,” pungkasnya. (rdh)

0 Komentar