Cemburu, Seorang Pria Terjun Bebas dari Jembatan Layang

Cemburu, Seorang Pria Terjun Bebas dari Jembatan Layang
Seorang warga melintas di bawah jalan layang Senen, Jakarta Pusat, Jumat (16/9). (ANTARA/Rosa Panggabean)
0 Komentar

JAKARTA-Seorang pria yang terjun bebas dari Fly Over Senen meninggal dunia usia dilarikan ke RS Carolus Salemba, Jakarta Pusat, Selasa 18 Februari 2020.

Pria yang diketahui bernama Alexander Robiyanto (28 tahun) melakukan aksi nekat itu karena cemburu. 

Kejadiannya berawal ketika korban yang bersama NRA (24 tahun) berboncengan dan berhenti di Fly Over Senen. Lalu korban cekcok mulut dengan RNA, yang merupakan kekasihnya.

Baca Juga:Ini KediriHeboh Larangan Presiden ke Kediri, Begini Penjelasan Pramono Anung

Ketika sedang cekcok, korban lalu naik ke atas besi pembatas Fly Over dan mengancam akan melakukan bunuh diri. NRA kemudian berusaha untuk menarik korban, namun korban melepaskan diri dan melompat.

Kemudian korban segera dilarikan ke RS Carolus Salemba untuk mendapatkan pertolongan medis oleh dokter. Korban kemudian meninggal dunia.

Menurut pengakuan NRA korban cemburu karena adanya pihak ketiga dalam hubungan asmara keduanya.

“Saksi, NRA mengatakan bahwa korban cemburu dengan laki-laki lain, pihak ketiga,” ujar Kepala Kepolisian Sektor Senen Komisaris Ewo Sawono saat dikonfirmasi pada Senin petang.

Ewo berujar kejadian berawal saat korban dan pacarnya berboncengan sepeda motor. Mereka kemudian berhenti di flyover Senen dan adu mulut atau cekcok. “Lalu korban naik ke atas besi pembatas flyover dan mengancam akan melakukan bunuh diri,” ujar Ewo.

NRA lantas berusaha menarik korban agar tidak jatuh. Namun, korban melepaskan diri dan melompat ke bawah. “Korban mengalami luka dibagian kepala sebelah kiri mengeluarkan darah,” kata Ewo.

Penyebab kematian masih menunggu hasil visum. (*)

0 Komentar