Pelaku Pembunuh Dwi Farica Lestari asal Subang Ditangkap

Wahyu Dwi Setyawan, pelaku pembunuhan Dwi Farica Lestari kini diinterogasi polisi dari Polresta Denpasar (IST)
Wahyu Dwi Setyawan, pelaku pembunuhan Dwi Farica Lestari kini diinterogasi polisi dari Polresta Denpasar (IST/Radar Bali)
0 Komentar

BERITA-Pembunuh Dwi Farica Lestari di kamar kos di Tukad Batanghari X, Panjer, Denpasar Selatan ditangkap. Pelaku berinisial WS ditangkap di Jember, Jawa Timur.

Pelaku pembunuh Dwi Farica Lestari, perempuan asal Subang ini terlacak setelah polisi menyelidiki kasus ini sejak 16 Januari.

Baca: Sosok Viral Pria Berjaket Merah, Ada 3 Luka Tusukan di Leher Dwi Farica Lestari

Baca Juga:Valentine Horor, Baku Tembak dengan KKB di Kabupaten Puncak, Prajurit TNI Terkena Rekoset Peluru60 Menit Mendadak Hamil, Perempuan Ini Mengalami Gejala ‘Cryptic Pregnancy’ Apa Itu?

Dilansir dari radarbali.jawapos.com, setelah kurang lebih satu bulan melakukan pengejaran, pelaku pembunuhan sadis cewek asal Subang, Jawa Barat itu akhirnya terungkap. Pelaku itu bernama Wahyu Dwi Setyawan. Pria itu akhirnya berhasil ditangkap oleh Tim gabungan Polresta Denpasar dan Polsek Denpasar Selatan.

Pemuda 24 tahun itu ditangkap di Dusun Krajan, Desa Sumberejo, Jember, Jawa Timur, Jumat (12/2)  sekitar pukul 20.00 WITA. 

“Sudah ditangkap dan kini diamankan untuk diinterogasi mendalam,” kata sumber polisi, Sabtu (13/2).

Sebelumnya, polisi sempat mengendus keberadaan pelaku di kosnya di Jalan Pulau Kawe Denpasar Selatan. Namun belum sempat polisi melakukan penggerebekan, pelaku sudah kabur ke pulau Jawa. 

Berdasarkan informasi itu, pelaku terus melakukan penyelidikan. Sekitar kurang lebih selama satu bulan, polisi akhirnya menemukan titik terang. Pelaku terendus sedang berada di rumahnya di Kelurahan Kraton, Kabupaten Jember, Jawa Timur. 

“Pelaku ditangkap tanpa perlawanan,” tambah sumber.

Terkait penangkapan ini, Direskrimum Polda Bali, Kombes Djuhandani Raharjo Puro membenarkan adanya penangkapan pelaku. Hanya saja dia belum bisa mengungkap lebih jauh terkait kronologi kejadian serta proses penangkapan.

“Nanti Senin kami rilis kasusnya,” tandasnya. (*)

0 Komentar