Surat Ruslan Buton Gugat Pimpinan Negara Tidak Tegas Hadapi Separatis Papua

Surat Ruslan Buton Gugat Pimpinan Negara Tidak Tegas Hadapi Separatis Papua
Kapten (Purn) Ruslan Buton/Ist
0 Komentar

Bagi setiap Prajurit, mati dalam medan tugas adalah suatu kehormatan. Akan tetapi bila Prajurit mati konyol karena kedunguan dan ketololan pimpinannya yang salah mengambil kebijakan itu adalah sebuah pengkhianatan.Miris, prihatin, menangis, sedih dan mendidih darah ini melihat kondisi rekan kami Prajurit di lapangan.

Saat ini situasi di Papua sedang membara. Tentu kita semua tidak ingin Negara runtuh. Kita semua ingin Negara ini tetap utuh dalam bingkai NKRI.

Oleh karenanya kami mantan Prajurit dari tri Matra atau Serdadu X-Trim Nusantaraberikrar:

1. Setia kepada NKRI yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.

Baca Juga:Bendera Bintang Kejora Ternyata Made-in BelandaAplikasi Telegram Melindungi Identitas Demonstran Hong Kong

2. Siap Membela Institusi TNI baik secara perorangan maupun institusi bila martabatnya di lecehkan oleh pihak mana pun juga. Sebab harga diri TNI adalah harga diri Bangsa dan Negara.

3. Rela berkorban jiwa dan raga bila ibu pertiwi memanggil demi Sang Merah Putih.

Kepada Yth. Bpk Panglima TNI, Para Kepala Staf Angkatan, Bpk Kapolri, Bpk Menkopolhukam.Dimanakah nurani Anda sekalian ketika melihat rekan kami Prajurit di lapangn tergeletak dihujani peluru, sabetan parang dan anak panah?

Tidak kah kalian tahu mereka juga punya keluarga, anak istri yang menanti, tidakkah kalian tahu kalau mereka menjadi tumpuan hidup dan kebanggan bagi keluarga, anak dan istrinya?

Wahai para Pimpinan, berbuatlah. Selamatkan bangsa ini, jangan biarkan sesama anak bangsa saling bertikai sehingga negeri ini kembali aman dan damai dalam bingkai NKRI.

Namun jikalau kalian tidak bisa berbuat, kami mohon dengan hormat Anda sekalian mundur secara terhormat. Serahkan tongkat Komando kepada yang lain, karena kami sangat yakin, di negeri ini masih sangat banyak jenderal kstria, nasionalis, tidak haus jabatan serta mencintai dan membela anak buahnya dilapangan.

Anda sekalian akan lebih terhormat jika mundur karena ketidak mampuan kalian dalam bersikap (ksatria) atau diam membisu demi mempertahankan jabatan (penghianat).

Baca Juga:Timor Leste Merdeka, Masih Miskin?Imigrasi Deportasi 4 Warga Australia, Ikut Demonstrasi di Papua

Kami Serdadu X-Trim Nusantara dengan kekuatan yang terhimpun setara 1 Batalyon siap di terjunkan.

Bekali kami dengan perlengkapan tempur seperti yang pernah kami pakai saat masih berdinas, tidak perlu kalian pikirkan berapa gaji kami cukup kalian akomodir kami dan makan kami selama penugasan.

0 Komentar