Wikipedia di beberapa negara terpaksa offline setelah mengalami serangan siber di beberapa negara pada 7 September lalu. Serangan (distributed denial of service) atau DDoS menjadi penyebab kelumpuhan situs Wikipedia.
https://twitter.com/Wikipedia/status/1170133355901251585?s=20
Beberapa negara yang tak bisa mengakses Wikipedia antara lain Britania Raya, Polandia, Prancis, Jerman, dan Italia.
https://twitter.com/wikimediapt/status/1170996529135575040?s=20
https://twitter.com/downdetector/status/1170037652151840769?s=20
Akun Twitter Jerman Wikimedia mencuitkan pernyataan bahwa server Wikimedia lumpuh diserang DDoS.
Baca Juga:24 Aplikasi Positif Trojan ‘Joker’, Hati-Hati Bagi Pengguna AndroidKondisi BJ Habibie, Rawat Intensif di RSPAD Gatot Subroto
“Server Wikimedia … saat ini sedang lumpuh oleh serangan DDoS besar-besaran dan sangat luas,” kata akun tersebut.
Dilansir dari Techtimes, server Wikemedia dari Wikimedia Foundation adalah organisasi pusat dari Wikipedia, Wiktionary, Wikiquote, Wikibooks, Wikisource, Wikispecies, dan Wikiversity.
Wikipedia mengaku serangan masih berlangsung dan tim teknis dikerahkan untuk menghentikan serangan dan menghidupkan kembali situs Wikipedia.
“Wikipedia dipukul dengan serangan jahat yang menjadikannya offline di beberapa negara selama periode sementara waktu. Kami mengutuk serangan semacam ini. ” kata Wikimedia Foundation pada Jumat (7/9).
Menutip Techcrunch, serangan DDoS kali ini bukan hanya melumpuhkan Wikipedia, tapi juga mengancam hak semua orang untuk mengakses dan berbagi informasi.
“Sebagai salah satu situs paling populer di dunia, Wikipedia terkadang menarik aktor yang beritikad buruk,” kata Wikimedia.
DDoS sendiri merupakan teknik serangan dengan membanjiri server menggunakan paket data berkapasitas besar, serangan ini dilakukan secara terus menerus hingga sistem tidak dapat menampung data dan akhirnya rusak. (*)