Ini Penyebab Gibran Marah-marah di SMAN 1 Solo

Ini Penyebab Gibran Marah-marah di SMAN 1 Solo
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka dok. Humas Solo
0 Komentar

BERITA-Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mewanti-wanti agar para guru tetap menjalankan protokol kesehatan (prokes) saat simulasi pembelajaran tatap muka (PTM).

Hal ini penting untuk mempersiapkan PTM yang rencananya dilaksanakan bulan Juli mendatang. 

Baca: Survei COPS: Puan Maharani, Peringkat Teratas Calon Pemimpin 2024

Gibran menceritakan, saat meninjau simulasi PTM mendampingi Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Gibran marah melihat ada guru yang tak menggunakan masker. Ia langsung menegur guru yang bersangkutan.

Baca Juga:Dalam Waktu Singkat Ditangkap Polisi, Begini Kronologi Sopir Fortuner Todong SenjataPria Acungkan Pistol di Atas Fortuner Kini Diserang Warganet

”Langsung saya tegur guru yang bersangkutan. Ternyata memang ada beberapa yang nggak pakai masker, baik saat di ruang guru maupun saat mengajar,” katanya saat ditemui Rabu (31/3). 

Gibran menekankan agar para guru bisa disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan.

Sebab selama ini guru yang menjadi panutan dan ditiru para murid. Meskipun saat ditanya terkait pelaksanaan PTM yang dijadwalkan pada bulan Juli mendatang, dia tetap optimis. 

”Optimis Juli bisa mulai. Apalagi orang tua juga sudah setuju. Mereka komitmen untuk menjemput anaknya. Kalau memang orang tua tidak yakin, tidak masalah murid-murid mengikuti pelajaran dari rumah,” katanya. 

Terkait sanksi bagi para guru yang tidak patuh pada protokol kesehatan Gibran enggan membahasnya lebih lanjut. Namun dia sudah melaporkan hal tersebut ke Dinas Pendidikan. ”Pokoknya nanti ada. sudah saya laporkan,” katanya. 

Sebagai informasi, Gibran melakukan tinjauan simulasi pembelajaran tatap muka di SMAN 1 solo dan MAN 1 Solo bersama Ganjar Pranowo, Selasa (31/3). Di tengah tinjauannya, dia masih menemukan beberapa guru yang tak mengenakan masker. (*)

0 Komentar