Jubir Penanganan Virus Corona Sebut Orang yang Kontak Langsung dengan Pasien Positif Corona Ditemukan

Jubir Penanganan Virus Corona Sebut Orang yang Kontak Langsung dengan Pasien Positif Corona Ditemukan
Dokter Achmad Yurianto Sekretaris Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Kementerian Kesehatan/Juru Bicara penanganan Virus Corona di Indonesia, memberikan keterangan di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (3/3/2020). Foto: Farid suarasurabaya.net
0 Komentar

JAKARTA-Juru Bicara untuk Penanganan Virus Corona, Achmad Yurianto  menyebut telah menemukan sejumlah orang yang pernah menjalin kontak langsung dengan pasien covid-19 (corona). 

Kata Achmad, pihaknya sudah meminta orang-orang itu diperiksa. Beberapa dari mereka sudah datang ke Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso, Sunter, Jakarta Utara.

“Terkait kontak tracking dari dua kasus yang sedang kami rawat, sekarang sudah berjalan terus dan kami sudah mulai banyak menemukan siapa-siapa yang kemudian ikut dalam kegiatan.Beberapa orang kami minta untuk didatangkan ke sini untuk kita lakukan pemeriksaan. Beberapa sudah ada yang datang ke sini untuk melakukan pemeriksaan,” kata Yurianto di RSPI Saroso, Sunter, Jakarta Utara, Rabu malam 4 Maret 2020.

Baca Juga:Daerah yang Berpotensi Hujan Dengan Intensitas TinggiDampak Penyebaran Virus Corona yang Melonjak di Timur Tengah

Meski begitu, Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kemenkes itu tak menyebutkan jumlah orang yang sudah menjalani pemeriksaan. Bahkan, dia tidak merinci bentuk kontak apa yang dimaksud dengan dua pasien yang kekinian sudah dinyatakan positif virus corona tersebut.

Sejauh ini, ada sembilan pasien yang berada di ruang isolasi RSPI Sulianti Saroso. Rinciannya, dua pasien positif terjangkit virus corona dan 7 pasien dalam pengawasan.

Berikut urutan masuknya pasien ke RSPI Prof. dr Sulianti Saroso :

Minggu 1 Maret 2020 : Dua pasien asal Depok, Jawa Barat dengan rincian ibu berusia 64 tahun dan puterinya berusia 31 tahun masuk dan dinyatakan positif.

Senin 2 Maret 2020 sore: Dua orang yang merupakan Tukang Kebun dan Pembantu Rumah Tangga masuk dan malamnya langsung dipulangkan karena dinyatakan negatif.

Senin 2 Maret 2020 malam: Masuk empat pasien baru rujukan dari rumah sakit swasta. Keempat pasien mengeluh batuk, demam, hingga sakit tenggorokan sehingga harus diisolasi.

Selasa 3 Maret 2020 pagi: Masuk dua pasien rujukan dari salah satu rumah sakit di Jakarta. Namun, tidak merinci nama rumah sakit yang dimaksud.

Selasa 3 Maret 2020 siang: Pasien ke-9 masuk ke ruang isolasi RSPI Prof. dr Sulianti Saroso.

Baca Juga:Kronologi 2 WNI Tertular Virus Corona (Covid-19)Manchester City ke Perempat Final, Tottenham Tergilas

Sebelumnya Presiden Joko Widodo mengumumkan dua orang WNI positif terkena corona virus berdasarkan laporan Menteri Kesehatan Terawan. 

“Seorang ibu 64 tahun dan putrinya 31 tahin. Kita cek pada posisi yang sakit. Dicek dan tadi pagi saya mendapatkan laporan dari Menkes bahwa ibu ini dan putrinya positif corona,” ujar Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta, Senin 2 Maret 2020. (*)

0 Komentar