Kematian Du Wei di Tengah Ketegangan AS-China, Benarkah Adanya Konspirasi?

Kematian Du Wei di Tengah Ketegangan AS-China, Benarkah Adanya Konspirasi?
Du Wei
0 Komentar

JAKARTA-Duta Besar China untuk Israel Du Wei ditemukan tewas di rumahnya pada hari Minggu memicu desas-desus di lingkungan media massa.

Tidak ada bukti bahwa apa pun kecuali penyebab alami. Namun, kematian Du Wei di tengah pandemi corona, setelah kunjungan Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo, dan bagaimana tekanan AS terhadap Israel terkait hubungan China, melahirkan teori konspirasi tersendiri.

Dalam amatan beritaradar.com, peristiwa ini tersebar luas ke seluruh media internasional, mulai dari media berbahasa ibrani hingga laporan di BBC, CNN dan media lainnya.

Baca Juga:Penyebab Kematian Dubes China untuk Israel di Tel Aviv Masih MisteriDubes China Meninggal Dunia di Rumah Dinas Tel Aviv Israel

Du Wei ditemukan tewas di pagi hari dan belum ada pernyataan resmi dari Pemerintah China. Du tiba di Israel pada 15 Februari, Du langsung mengisolasi diri selama 2 minggu karena pembatasan virus corona. Dia berusia 52 tahun dan menggantikan duta besar sebelumnya yang telah bekerja keras dalam hubungan Israel-Cina.

Namun, AS semakin khawatir tentang peran China di pelabuhan Haifa dan pabrik desalinasi. Wang Qishan, Wakil Presiden China, datang pada bulan Oktober 2019, melakukan kunjungan negara, dan bertemu dengan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu Keduanya berbicara tentang persahabatan kedua negara. Pertemuan ini berlangsung, saat China gencar mewujudkan Belt and Road-nya untuk Timur Tengah.

https://twitter.com/RickJon98724437/status/1262030509640683522?s=20

Du Wei dan Teori Konspirasi

Belum tuntas penyelidikan terkait penembakan fatal seorang peneliti virus corona kelahiran China di Amerika Serikat telah memicu teori konspirasi di seluruh dunia. Bing Liu, seorang asisten profesor berusia 37 tahun di Fakultas Kedokteran Universitas Pittsburgh, ditemukan tewas di rumahnya pada Sabtu lalu.

Rekan kerja mengatakan, Bing Liu hampir berhasil membuat “temuan signifikan” pada penelitiannya tentang Covid-19, memicu spekulasi online bahwa itu adalah pembunuhan. Namun polisi mengatakan itu adalah kasus pembunuhan-bunuh diri.

Takdir Du Wei pun demikian, pantauan beritaradar.com sejak minggu sore (17/5) teori konspirasi pun bermunculan. Sebagian warganet menulis bahwa China harus “segera berkemas,” komentar lainnya “sesuatu berbau amis di sini.”

https://twitter.com/ariehkovler/status/1261917278045691904?s=20

https://twitter.com/palkisu/status/1261966138633674752?s=20

0 Komentar