Pelatih Tottenham, Antonio Conte, ingin memaksimalkan peran pemain barunya, Richarlison. Conte meminta pemain timnas Brasil itu bisa bermain di segala posisi di lini depan.
Richarlison direkrut dari Everton dengan harga yang bisa mencapai 60 juta pounds. Sang pemain melakukan debut tak resminya di pertandingan pramusim melawan K League All-Star dan Spurs berhasil menang besar 6-3.
Dia dimainkan di tiga posisi berbeda. Mulai dari penyerang tengah, winger kanan sampai bermain di belakang penyerang tengah. Conte mengatakan bahwa dirinya masih mencari taktik yang tepat untuk pemain Brasil ini.
“Hari ini, saya telah melihat banyak hal positif tentang Richy. Di babak pertama, dia bermain sebagai nomor sembilan, dan di babak kedua, dia bermain di kanan dan di belakang striker. Dia bisa bermain di ketiga posisi,” ucap Conte seperti diberitakan oleh Daily Express.
“Dia karakter yang bagus dan memiliki kualitas yang bagus. Kami sedang mengerjakan aspek taktis dengannya karena dia harus mengikuti ide kami dan juga aspek fisik karena dia harus fit. Dia adalah pemain yang memberi saya opsi penting. Saya sangat senang bahwa kami mengontraknya.”
Eks pelatih Inter itu juga menjelaskan alasan mengapa banyak pemain absen, termasuk beberapa pemain baru. Dua pemain baru terkena Covid-19, dan Ivan Perisic masih belum fit.
“Kami punya masalah dengan Covid, dengan (Yves) Bissouma dan Fraser (Forster) karena tesnya positif. Untuk alasan ini mereka tidak ada di sini bersama kami. Ya, (mereka mengisolasi).
“Perisic bekerja sangat baik. Dia sangat dekat. Saya pikir besok dia bisa ikut sesi latihan bersama kami.
“Bagi Ben (Davies) itu adalah sesi latihan kedua dan dia perlu pulih dan berlari dan melakukan latihan yang sama seperti yang dilakukan para pemain dalam dua hari terakhir. Itu sama untuk (Dejan) Kulusevski,” tambah pelatih asal Italia itu.
Conte Ingin Richarlison Bisa Main di Semua Posisi Depan
